Rencanakan Liburanmu dengan Kalender Hari Libur Nasional

Halo sahabat ngiring melali…

Dulu, saat masih kerja kantoran, setiap jelang akhir tahun saya paling rajin ngecekin kalender tahun berikutnya.  Khan biasanya di bulan-bulan November tuh udah ada kalender baru.  Bahkan biasanya di bawah koordinasi Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kememko PMK), Pemerintah menerbitkan Surat Keputusan Bersama (SKB) tiga Menteri yaitu Menteri Agama (Menag), Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menteri PANRB) tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama selama 1 tahun ke depan.

Riak hati saya selalu bahagia kalau baca jadwal libur. Udaaah jangan ketawa, kalian juga pasti sama khan? Liburan itu memang selalu menyenangkan. Mau libur panjang ataupun libur sejenak sehari dua hari, sama aja.  Bikin bahagia.  Bikin refresh jiwa dan raga.  Apalagi kalau liburannya bersama orang-orang tercinta.  Wuaah bakal terkenang-kenang sepanjang masa deh.

Nah, kalau udah lihat jadwal libur nasional, saya dan teman-teman kantor mulai deh merencanakan cuti.  Terutama dengan kawan-kawan satu bagian, biar gak bentrok dan bisa gantian cutinya.  Biar lebih mudah di acc sama pak bos.  Suami juga gitu, biasanya kami sepakat buat cuti barengan, biar bisa ngetrip asik sama-sama.

Sekarang, saya udah resign.  Kapan aja bisa cuss.  Yang harus ngatur jadwal cuti hanya suami.  Tapi eh tapi, saya punya anak sekolah dong.  Cah bagus Prema yang punya jadwal sekolah.  Hadeuuuh… emak sebagai perencana liburan harus ngecek jadwalnya, terutama terkait ulangan.  Gak enak khan sama sekolah kalau sering-sering ijin buat liburan.  Emang sekolah punya babe, Lu?!

Solusinya,  cuti suami ngikutin jadwal liburan sekolah Prema.  Selain itu ya, manfaatin libur-libur nasional yang sudah terpampang nyata di kalender.  Kalau liburnya agak panjang, berarti tripnya jauhan dikit sampai nyebrang pulau, tapi kalau liburnya pendek alias kejepit yang hanya sehari dua hari ya wis liburan tipis-tipis ke tempat terdekat aja.  Buat refreshing.

Intip-intip Kalender Libur Nasional

Saking rajinnya ngecek kalender, saya sampai hapal lho dalam setahun itu minimal ada 15 hari libur nasional.  Ini di luar cuti bersama dan akhir pekan ya.  Khan biasanya Sabtu dan Minggu juga dihitung sebagai libur to.  Dalam setahun ada 52 minggu, artinya ada sekitar 104 hari libur di akhir pekan.  Kalau ditambah libur nasional 15 hari total menjadi 154 hari.  Nah cuti bersamanya bisa beda-beda nih, tergantung kebijakan Pemerintah.  Tapi rata-rata dalam setahun ada 4 sampai 5 hari cuti bersama.  Wah, kalau ditotalin gini rasanya banyak juga ya kita liburnya.  Dari 365 hari setahun hampir setengahnya adalah hari libur.  Masih pula ditambah dengan jatah cuti pribadi sekitar 12 hari kerja. Tapiii… kok gak berasa ya.  Kayak kurang aja terus. Haha

Jadi, di hari apa saja libur nasional itu? Enaknya ke mana ya? Cekidooooot!

Kalau mau gampang ya bolehlah klik link ini https://www.traveloka.com/libur-nasional

Tahun Baru

Yes, setiap awal tahun kita pasti libur.  Nah libur yang ini, meski hanya sehari tapi banyak yang manfaatin sebagai libur panjang, nyambung dari akhir tahun, jadi berasa setahun gitu liburannya.  Bahkan di beberapa perusahaan asing, liburan akhir tahun ini menjadi hari libur resmi dari kantor, karena mengikuti kantor pusatnya di luar negeri sana.  Wih asik ya

Yang menyenangkan lagi, biasanya bareng sama liburan semester anak sekolah.  Yeaaay emak bahagia bener kalau udah begini.  Langsung kedip-kedip manja deh ke suami, ngajuin proposal liburan lengkap dengan itinerarynya hahahaha

“Ayah, cuti masih ada khan? Udah lama nih gak mudik ke Bali.  Tanggal 26 Desember itu Galungan lho, pas banget khan.  Prema juga libur semester.  Sekalian aja sampai awal tahun, gimana?” rayuan pulau kelapa mulai beraksi.

“Hmm… Ayah cek kerjaan dulu ya.  Kalau memungkinkan ya hayuk aja,” katanya sambil senyum-senyum genit.  Eits! Bagian senyum genit ini jangan dibayangin.  Ntar kalian ngeces #melet

Dan demikianlah, liburan akhir tahun 2018 kami berlanjut ke awal tahun 2019.  Merayakan pergantian tahun di Bali bersama kelurga besar sembari melangitkan doa agar semua sehat dan bahagia, diberi rejeki dan keberkahan melimpah di tahun yang baru.

Imlek (Tahun Baru Cina)

Yeaaay tahun baru lagi.  Terimakasih pada Alm. Abdurahman Wahid yang saat menjabat sebagai Presiden RI menetapkan tahun baru Cina sebagai hari libur nasional. Dan berlanjut hingga kini, meski Presiden sudah berganti berkali-kali.  Walau hanya libur sehari, bisa banget lho dimanfaatin buat piknik tipis-tipis ke tempat wisata terdekat.  Atau kalau mau main ke Klenteng juga bisa.  Tapi ingat, karena pada hari ini saudara-saudara Konghucu sedang melaksanakan ibadah, jangan sampai kunjungan kita mengganggu peribatan mereka.

Kalau mau yang rame, biasanya saat perayaan Cap Go Meh, 15 hari setelah Imlek.  Meski bukan hari libur nasional, tapi umumnya perayaan besar justru dilakukan pada hari ini dengan meriah.  Di Bogor, pada tanggal 19 Februari kemarin, Cap Go Meh nya meriah banget lho, mengusung teman besar “Ajang Pemersatu Budaya Bangsa”.  Bahkan Gubernur Jawa Barat, Bapak Ridwan Kamil juga sempat hadir.

Nyepi (Tahun Baru Saka)

Wuih tahun baru lagi. Ya ya, karena kita mengakui 6 agama resmi di Indonesia, maka setiap agama masing-masing mempunyai tahun baru sesuai penanggalan kalender pedomannya. The day of silence, dimana umat Hindu melaksanakan Catur Brata Penyepian yaitu :

Amati Geni adalah tidak menyalakan api, baik api secara fisik maupun dalam diri, pengendalian hawa nafsu, kemarahan dan sejenisnya

Amati Karya adalah tidak bekerja, tidak melakukan aktivitas duniawi yang berhubungan dengan pemenuhan kebutuhan fisik

Amati Lelungan adalah tidak bepergian.  Disarankan melakukan kontemplasi diri di rumah atau di tempat suci, memperbanyak ibadah dan ilmu agama

Amati Lelanguan adalah tidak bersenang-senang.  Biasakan diaplikasikan dengan tidak menonton TV, tanpa gadget, internet dan sejenisnya.

 

Di Bali, Nyepi memang pastinya sepi.  Mall tutup, tempat wisata tutup, jalan-jalan sepi bahkan bandara dan pelabuhan juga ditutup.  Meski begitu, tak ada salahnya sesekali merasakan sensasi Nyepi di Bali.  Berlibur dalam suasana hening.  Tenang saja, hotel tetap menerima tamu, hanya saya ruang gerak terbatas di dalam hotel.  Menikmati langit malam Bali yang bertabur bintang, dengan sekeliling yang gelap dan senyap.  Suasananya syahdu banget.

Isra Mi’raj

Peringatan perjalanan Nabi Muhammad dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa ini ditandai dengan hari libur nasional di Indonesia.  Oke, liburnya hanya sehari.  Liburan yang dekat-dekat ajalah.  Kalau kayak saya, biasanya ke Kebun Raya Bogor aja deh, menghirup udara segar

Jumat Agung

Hari raya umat Kristiani ini juga menjadi hari libur nasional. Karena jatuhnya pas hari Jumat, bolehlah jalan yang agak jauh ya. Lumayan, liburnya lanjut ke akhir pekan.  Mau keluar kota juga bisa.  Jogjakarta, Semarang, Bandung dan kota-kota lain bisa jadi pilihan.

May day (Hari Buruh Nasional)

Sejak 1 Mei 2014,  oleh Presiden Susilo Bambang Yudoyono hari buruh ditetapkan sebagai hari libur nasional.  Berlanjut sampai sekarang.  Yuk rencanakan liburanmu.

Waisak

Hari raya umat Buddha ini juga ditetapkan sebagai libur nasional.  Bisalah kita manfaatkan untuk rekreasi sejenak melepas penat bareng keluarga dan sahabat.  Main ke Candi Borobudur juga bisa.  Sekaligus bisa menyaksikan langsung berbagai ritual keagamaan hari suci Waisak.  Tapi sekali lagi, ingat, di sana umat Buddha datang untuk beribadah, jangan sampai kita mengusik ketenangan mereka hanya karena ingin foto-foto ya.

Kenaikan Isa Al Masih

Salah satu hari penting bagi umat Kristiani.  Yang mau liburan, bisa menandai hari ini di kalender cuti.  Ingat, jangan sampai bentrok sama teman sebelah ya, ntar gak dapat restu dari pak bos.

Hari Lahir Pancasila

Diperingati setiap 1 Juni dan secara resmi masuk dalam kalender libur nasional sejak tahun 2017.  DItetapkan oleh Presiden RI Joko Widodo.  Biar lebih terasa nasionalis, yuk berkunjung ke tempat-tempat bersejarah.  Bisa ke monumen-monumen perjuangan atau ke museum.

Idul Fitri

Nah, spesial liburan yang ini biasanya bakalan panjang.  Libur nasionalnya 2 hari, bonus cuti bersama yang ditetapkan pemerintah bisa jadi seminggu atau lebih deh.  Umumnya berbarengan dengan liburan anak sekolah.  Tapi ya gitu, karena libur besar, harga tiket pesawat dan transportasi lainnya juga meningkat.  Pun jalan darat, siap-siap deh kena macet kalau mau keluar kota.  Tapi nikmati aja, justru di situ seni liburannya.

Beberapa kali kami mengisi liburan Idul Fitri dengan berwisata ke destinasi cantik nusantara.  Sempat ke Bromo, Dieng, Lampung dan kota-kota lainnya.  Lumayanlah, waktunya panjang jadi liburan lebih puas.

Baca juga : Jelajah Pesona Dieng

Untuk tahun ini, destinasi impian sih Malang, Lombok atau Sumba.  Entah yang mana yang akan terwujud.  Minta doanya ya man temaaan.

Idul Adha

Libur yang satu ini memang hanya sehari.  Tapi kalau mau sekedar jalan-jalan ke Dufan atau taman kota sih bisalah.  Yang penting seru-seruannya

17 Agustus

Nah kalau libur yang satu ini, biasanya kami meilih di rumah aja.  Banyak acara seru di tempat kami, lomba buat anak-anak dan orang tua.  Saatnya ngumpul bareng tetangga, merayakan kemerdekaan negara kita tercinta.

Tahun Baru Islam (1 Muharram)

Wow ada tahun baru lagi.  Kita berkali-kali nih ngalamin tahun baru ya.  Sayangnya tahun ini 1 Muharram jatuhnya bertepatan dengan hari Minggu, 1 September 2019.  Gak dapat tanggal merah dong ya huhuhu.  Sabar kakaaaak….

Maulid Nabi Muhammad SAW

Aih lagi-lagi agak sedih nih.  Libur nasionalnya tahun ini bertepatan dengan akhir pekan.  Gimana ya, kurang berasa gitu lho liburannya.  Tapi ya gak apa-apa deh, kita jalan ke yang dekat-dekat aja.  Camping juga bisalah. Nginep semalam, menghirup udara segar pegunungan, menghangatkan badan di api unggun, nyanyi dan main gitar bareng, susur sungai, trekking jalan setapak.  Ahhh.. sukaaaaa

Natal

Nah kalau yang ini tanggalnya udah pasti.  Setiap 25 Desember.  Sama dengan Idul Fitri, biasanya berbarengan dengan libur semester anak sekolah.  Bolehlah liburan panjang sekali lagi.  Liburan akhir tahun.  Ayo rencanakan dari sekarang.  Nabung-nabung.  Biar akhir tahun bisa ngebolang

***

Nah gimana?

Banyak ya ternyata libur nasional kita.  Apaaa?! Masih kurang?

Haha kalau begitu kudu jadi milyarder dulu, biar duitnya tinggal metik.  Ini berulang tiap tahun lho liburnya.  Selalu segini.  Oh ya, khusus tahun 2019 ini, kita dapat bonus satu libur nasional lagi. Tanggal 17 April, seluruh Indonesia akan berpesta.  Pesta apa ya, ada yang tahu?

Selamat merencanakan liburan.  Ayo angkat koper dan ranselmu.  Biar gak kurang piknik.

 

Salam

Arni